Toyota Astra Genjot produksi mobil 100%

PT Toyota Astra Motor menjelaskan jika pihaknya akan menggenjot produksi mobilnya 100 persen karena adanya relokasi produksi Fortuner dari pabrik di Thailand ke Cikarang, Indonesia.

"Ada relokasi produksi dari Thailand ke Cikarang. Akibatnya, dari produksi kita yang 60-70 ribu akan menjadi sekira 90-100 ribu," kata CEO PT Toyota Astra, Jhonny Darmawan saat ditemui seusai RUPST Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (3/6/2010).

Dengan penambahan produksi ini, maka terjadi kenaikan produksi di anak usaha PT Astra International Tbk ini sebesar 20-30 persen. Tetapi, dia mengatakan produksi perseroan bisa mencapau 140 ribu unit.

"Relokasi akan terjadi di Juli atau Agustus ini. Awalnya memang sudah di sini (produksi). Di Thailand waktu itu karena pertimbangan pemasaran dan efisiensi, karena diperuntukkan untuk ekspor. Kemudian pindah kembali ke Indonesia," katanya.

Di sisi lain, Johnny yang juga wakil ketua Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengungkapkan jika pertumbuhan industri otomotif pun diperkirakan Djonny akan kembali diliputi optimisme, karena adanya penundaan pajak barang mawah (PPnBM) oleh pemerintah.

Dia optimistis akan lihat khususnya pasar negara-negara middle east, bisa mencapai 600 ribu unit. "Ditambah, Bank Indonesia mempertahankan BI rate di level 6,5 persen," katanya.