Jablay online adalah sebutan untuk mereka yang menjajakan diri lewat internet, bisa jadi lewat chatting di YM maupun MIRC atau malah mempampang foto bugil mereka di situs jeejaring pertemanan atau bahkan blog pribadi.
Jumlah jablay online tiap tahunnya makin meningkat, mirisnya banyak jablay online yang merupakan siswi ataupun mahasiswa dari suatu perguruan tinggi. Ini disebabkan menjadi jablay online terkesan rahasia, dan mereka masih bisa menjalani hidup normal seperti teman-teman yang lain [tanpa terlihat menjajakan diri di jalan].
Sejatinya, tak banyak yang benar-benar menjadi jablay karena kehendak pribadi, kebanyakan mereka melakukannya karena terpasksa, terpaksa oleh keadaan. Tapi sayang itu dulu, dulu memang banyak siswi dan mahasiswi yang terpaksa menjadi jablay karena uang kiriman bulanan dari orang tua sering telat, merantau di tanah orang untuk makan saja pas-pasan atau bahkan tak ada untuk makan. Tapi trendnya semakin lama semakin berubah, mereka yang jadi jablay sekarang tak karena tak punya uang, melainkan ingin mempunyai uang lebih, atau lebih tepatnya ingin hidup mewah.
Mempunyai hp keluaran terbaru, mempunyai laptop keluaran terbaru, bisa belanja kapanpun mereka suka, and bla bla bla.... Mereka kebanyakan ingin seperti teman-temannya yang bisa hidup mewah. Ini terbukti dari 25% pelacur sukabumi adalah pelajar. Miris bukan? entah bagaimana orang tua mereka jika tau kelakuan mereka seperti itu.
Online memang bisa mendatangkan banyak manfaat, tapi online juga bisa mendatangkan banyak mudharat. Tergantung tiap individu untuk menyaring, dan memilah apa yang mau didapatkannya dari internet. Kita harus bijak menyikapinya, sudah bijakkah anda?
Jumlah jablay online tiap tahunnya makin meningkat, mirisnya banyak jablay online yang merupakan siswi ataupun mahasiswa dari suatu perguruan tinggi. Ini disebabkan menjadi jablay online terkesan rahasia, dan mereka masih bisa menjalani hidup normal seperti teman-teman yang lain [tanpa terlihat menjajakan diri di jalan].
Sejatinya, tak banyak yang benar-benar menjadi jablay karena kehendak pribadi, kebanyakan mereka melakukannya karena terpasksa, terpaksa oleh keadaan. Tapi sayang itu dulu, dulu memang banyak siswi dan mahasiswi yang terpaksa menjadi jablay karena uang kiriman bulanan dari orang tua sering telat, merantau di tanah orang untuk makan saja pas-pasan atau bahkan tak ada untuk makan. Tapi trendnya semakin lama semakin berubah, mereka yang jadi jablay sekarang tak karena tak punya uang, melainkan ingin mempunyai uang lebih, atau lebih tepatnya ingin hidup mewah.
Mempunyai hp keluaran terbaru, mempunyai laptop keluaran terbaru, bisa belanja kapanpun mereka suka, and bla bla bla.... Mereka kebanyakan ingin seperti teman-temannya yang bisa hidup mewah. Ini terbukti dari 25% pelacur sukabumi adalah pelajar. Miris bukan? entah bagaimana orang tua mereka jika tau kelakuan mereka seperti itu.
Online memang bisa mendatangkan banyak manfaat, tapi online juga bisa mendatangkan banyak mudharat. Tergantung tiap individu untuk menyaring, dan memilah apa yang mau didapatkannya dari internet. Kita harus bijak menyikapinya, sudah bijakkah anda?
Mon Nov 23, 2020 5:23 am by y3hoo
» Tentang Tisu Magic
Wed Jul 17, 2019 7:29 am by jakarta
» Ini 5 Tata Cara Makan Gaya China yang Penting Ditaati
Tue Sep 11, 2018 11:37 am by jakarta
» Cara Mengetahui IP address Internet
Fri Aug 03, 2018 11:31 am by alia
» Angleng dan Wajit
Mon Jul 23, 2018 10:40 am by jakarta
» Penginapan-penginapan Unik dan Recommended di Cikole, Lembang
Mon Jul 09, 2018 11:59 am by flade
» Tips Bercinta dari Wanita yang Sudah Survei ke Lebih dari 10 Ribu Pria
Thu Jun 21, 2018 2:57 pm by flade
» Cara Menghilangkan Activate Windows 10
Fri Jun 15, 2018 2:08 pm by y3hoo
» Selamat Hari Raya Idul fitri 1439 H /2018 M
Thu Jun 14, 2018 9:40 am by y3hoo