”bahagia materi" bukanlah segalanya

Setiap manusia selalu diberikan sebutir benih ” bahagia” sejak lahir oleh Tuhan. Namun dalam perjalanannya, banyak manusia yang salah menaruh bibit ” bahagia” tersebut. Bibit itu ditanam dalam kebencian dan keserakahan ....Bibit itu ditanam dalam ketamakan dan gelimang materi dan kekayaan. Akibatnya bibit itu perlahan-lahan rusak dan bahkan bisa sampai mati.....? Semoga kita tidak termasuk orang yang salah dalam menaruh bibit ”bahagia”

ingat 3 hal ini maka aku yakin kita akan hidup bahagia :

1. kita semua ini…..pada awalnya tidak ada. Jauh sebelum kita lahir …kita berada dimana……? Apakah anda masih ingat…? Cobalah anda pikirkan dan rasakan hal itu. Kita sebenarnya berasal dari tidak ada....kemudian diciptakan Tuhan menjadi ada...dan keberadaan kita yang sekarang ini pun...suatu saat akan menjadi ” tidak ada lagi”. So...what..?

2. Kemana tujuan hidup anda yang sebenarnya...? apa saja yang perlu anda perhatikan agar anda tidak salah tujuan dalam hidup ini...? Apapun jabatan dan kekayaan anda...menjadi tidak berarti jika anda tidak bisa menemukan kebahagiaan yang sesungguhnya. So....carilah hal-hal yang paling anda butuhkan dalam hidup ini yang membuat hidup anda bahagia bukan sekedar kenikmatan sesaat. Letakkanlah bibit kebahagiaan anda pada sesuatu yang jauh lebih besar ketimbang ”hanya” sebatas materi ataupun jabatan. Kalau anda meletakkan bibit kebahagiaan itu hanya sebatas materi dan kekayaan...maka anda hanya bersandar pada fatamorgana. Hidup anda akan susah ...dan sangat jauh dari inti kebahagiaan. Sadarlah...secepatnya....!!!

3. Apakah anda mengira hidup anda akan abadi..? atau seratus tahun lagi...? atau bahkan seribu tahun lagi...? Tidak kawan.... Hidup anda hanya sekilas saja. Orang jawa bilang ” Urip kuwi mung mampir ngombe”. Artinya hidup ini hanya sekedar numpang minum saja. Sebentar saja. Mungkin hidup anda 63 tahun sampai 80 tahun. Tapi pernahkah anda merasakan ..betapa waktu itu sangat cepat dan memakan semua kesempatan yang ada. Tiba-tiba saja anda sudah berumur 30 tahun..atau 45 tahun atau bahkan sudah 60 tahun lebih. Ya....hidup ini sangat cepat. Bahkan aku sendiri masih hafal betul apa saja yang terjadi di masa kanak-kanakku dulu. Apa-apa yang aku impikan sewaktu masih kecil.

Arial Black"]Lantas dimana seharusnya kita tanam bibit ”bahagia”

Kalau anda menanm bibit kebahagiaan dalam pikiran positif, berbagi dan kesederhanaan dalam hidup...saya yakin bibit itu akan tumbuh semakin besar dan bahkan melampaui seluruh alam semesta ini. Anda akan menmukan kebahagiaan yang jauh lebih besar dari semua kenikmatan duniawi semata.....

Selamat menanm bibit kebahagiaan anda....semoga hidup anda berbahagia...

artikel yang bagus
Mengingatkan kita semua bahwa kebahagiaan itu tak dapat d beli dgn materi apapun