Sehat dengan Mencium-cium Wewangian
Manusia memiliki jutaan reseptor bau di hidung yang bisa mendeteksi dan menebak bau apa yang sedang diciumnya. Mencium wewangian ini ternyata baik untuk kesehatan.
Ketika seseorang mencium suatu bau, maka sinyal akan dikirim ke sistem limbik di otak. Aroma yang dicium bisa membantu menurunkan tingkat stres, meningkatkan kinerja kerja, mengurangi rasa sakit, insomnia, bahkan untuk menurunkan berat badan.
Seperti dikutip dari Prevention, ada 8 aroma yang bisa bermanfaat untuk kesehatan, yaitu:
Aroma apel hijau: untuk mengatasi keinginan mengemil
Alan Hirsch selaku pendiri Smell & Taste Treatment and Research Foundation di Chicago menuturkan suatu aroma yang disukai bisa membantu mengelola ketagihan.
Dalam studinya Hirsch memberikan aroma apel hijau dan pisang ketika seseorang merasa ketagihan atau ingin mengemil. Hasilnya partisipan mengalami penurunan berat badan lebih banyak dibanding yang tidak mencium aroma tersebut.
Aroma jeruk: untuk menenangkan
Dalam studi di Austria, para peneliti memberikan aroma jeruk pada partisipan sementara yang lainnya tidak. Kelompok yang diberi aroma jeruk merasa lebih positif, kurang cemas dan lebih tenang.
Kondisi ini bisa membantu mengatasi stres yang dialami sehari-hari.
Aroma rosemarry: untuk membantu daya ingat
Peneliti di University of Nurtumbria di Inggris menuturkan seseorang yang mencium aroma rosemarry memberikan tes memori dan daya ingat yang lebih baik.
Untuk itu tak ada salahnya mencium aroma rosemarry saat sedang belajar atau menghapal sesuatu.
Aroma lavender: untuk melawan rasa sakit
Dokter di New York University Medical Center beberapa pasien yang memerlukan obat analgesik lebih banyak, akan sangat terbantu dengan menggunakan aroma lavender dan peppermint.
Peneliti Wheeling Jesuit University juga menuturkan aroma lavender dan peppermint bisa mengurangi sakit kepala, rasa sakit lainnya.
Aroma minyak esensial: untuk mengatasi kram menstruasi
Studi tahun 2006 di Korea mendapatkan kelompok yang diberikan aromaterapi minyak esensial bisa mengurangi rasa tidaknyaman dan kram saat menstruasi hingga setengahnya.
Cobalah mengusap perut dengan capuran satu tetes minyak clary sage, 2 tetes minyak lavender dan 1 tets minyak mawar sekali sehari selama seminggu sebelum haid.
Aroma bedak bayi: untuk meningkatkan libido
Aroma bedak bayi yang dilengkapi dengan aroma mentimun dan licorice bisa meningkatkan libido perempuan dengan meningkatkan aliran darah ke vagina sebesar 13 persen. Oleskan dengan lembut bedak bayi setelah mandi atau di bantal.
Aroma grapefruit: untuk merasa lebih muda
Bau grapefruit yang segar bisa mempengaruhi persepsi orang mengenai umur. Umumnya seseorang akan mengira usia yang 3 tahun lebih muda jika ia mencium aroma grapefruit saat melihat foto atau gambar.
Aroma peppermint: untuk meningkatkan latihan
Studi di Wheeling Jesuit University menunjukkan pemain basket yang diberikan aroma peppermint memiliki motovasi, energi, kecepatan dan kepercayaan diri yang lebih tinggi.
Beberapa atlet ada yang menggunakan inhaler peppermint, sementara perusahaan Reebok mengeluarkan produk yang bisa menimbulkan aroma peppermint dari bra olahraga
Manusia memiliki jutaan reseptor bau di hidung yang bisa mendeteksi dan menebak bau apa yang sedang diciumnya. Mencium wewangian ini ternyata baik untuk kesehatan.
Ketika seseorang mencium suatu bau, maka sinyal akan dikirim ke sistem limbik di otak. Aroma yang dicium bisa membantu menurunkan tingkat stres, meningkatkan kinerja kerja, mengurangi rasa sakit, insomnia, bahkan untuk menurunkan berat badan.
Seperti dikutip dari Prevention, ada 8 aroma yang bisa bermanfaat untuk kesehatan, yaitu:
Aroma apel hijau: untuk mengatasi keinginan mengemil
Alan Hirsch selaku pendiri Smell & Taste Treatment and Research Foundation di Chicago menuturkan suatu aroma yang disukai bisa membantu mengelola ketagihan.
Dalam studinya Hirsch memberikan aroma apel hijau dan pisang ketika seseorang merasa ketagihan atau ingin mengemil. Hasilnya partisipan mengalami penurunan berat badan lebih banyak dibanding yang tidak mencium aroma tersebut.
Aroma jeruk: untuk menenangkan
Dalam studi di Austria, para peneliti memberikan aroma jeruk pada partisipan sementara yang lainnya tidak. Kelompok yang diberi aroma jeruk merasa lebih positif, kurang cemas dan lebih tenang.
Kondisi ini bisa membantu mengatasi stres yang dialami sehari-hari.
Aroma rosemarry: untuk membantu daya ingat
Peneliti di University of Nurtumbria di Inggris menuturkan seseorang yang mencium aroma rosemarry memberikan tes memori dan daya ingat yang lebih baik.
Untuk itu tak ada salahnya mencium aroma rosemarry saat sedang belajar atau menghapal sesuatu.
Aroma lavender: untuk melawan rasa sakit
Dokter di New York University Medical Center beberapa pasien yang memerlukan obat analgesik lebih banyak, akan sangat terbantu dengan menggunakan aroma lavender dan peppermint.
Peneliti Wheeling Jesuit University juga menuturkan aroma lavender dan peppermint bisa mengurangi sakit kepala, rasa sakit lainnya.
Aroma minyak esensial: untuk mengatasi kram menstruasi
Studi tahun 2006 di Korea mendapatkan kelompok yang diberikan aromaterapi minyak esensial bisa mengurangi rasa tidaknyaman dan kram saat menstruasi hingga setengahnya.
Cobalah mengusap perut dengan capuran satu tetes minyak clary sage, 2 tetes minyak lavender dan 1 tets minyak mawar sekali sehari selama seminggu sebelum haid.
Aroma bedak bayi: untuk meningkatkan libido
Aroma bedak bayi yang dilengkapi dengan aroma mentimun dan licorice bisa meningkatkan libido perempuan dengan meningkatkan aliran darah ke vagina sebesar 13 persen. Oleskan dengan lembut bedak bayi setelah mandi atau di bantal.
Aroma grapefruit: untuk merasa lebih muda
Bau grapefruit yang segar bisa mempengaruhi persepsi orang mengenai umur. Umumnya seseorang akan mengira usia yang 3 tahun lebih muda jika ia mencium aroma grapefruit saat melihat foto atau gambar.
Aroma peppermint: untuk meningkatkan latihan
Studi di Wheeling Jesuit University menunjukkan pemain basket yang diberikan aroma peppermint memiliki motovasi, energi, kecepatan dan kepercayaan diri yang lebih tinggi.
Beberapa atlet ada yang menggunakan inhaler peppermint, sementara perusahaan Reebok mengeluarkan produk yang bisa menimbulkan aroma peppermint dari bra olahraga
Mon Nov 23, 2020 5:23 am by y3hoo
» Tentang Tisu Magic
Wed Jul 17, 2019 7:29 am by jakarta
» Ini 5 Tata Cara Makan Gaya China yang Penting Ditaati
Tue Sep 11, 2018 11:37 am by jakarta
» Cara Mengetahui IP address Internet
Fri Aug 03, 2018 11:31 am by alia
» Angleng dan Wajit
Mon Jul 23, 2018 10:40 am by jakarta
» Penginapan-penginapan Unik dan Recommended di Cikole, Lembang
Mon Jul 09, 2018 11:59 am by flade
» Tips Bercinta dari Wanita yang Sudah Survei ke Lebih dari 10 Ribu Pria
Thu Jun 21, 2018 2:57 pm by flade
» Cara Menghilangkan Activate Windows 10
Fri Jun 15, 2018 2:08 pm by y3hoo
» Selamat Hari Raya Idul fitri 1439 H /2018 M
Thu Jun 14, 2018 9:40 am by y3hoo