Kenali Penyakit dari Pola Buang Air Kecil
Apakah Anda termasuk orang yang sulit menahan buang air kecil? Jika ya, mungkin Anda mengidap masalah pada kandung kemih. Simak kebiasaan buang air kecil yang menandai adanya masalah pada kandung kemih Anda.
Masalah pada kandung kemih cukup merepotkan dan tak jarang disertai kondisi yang lebih serius sehingga perlu diwaspadai. Seperti yang dikutip dari Caring, terdapat tujuh kebiasaan yang dapat mendiagnosa masalah buang air kecil. Ini dia.
1. Terlalu sering buang air kecil
Menurut para dokter, jika frekuensi buang air di atas 8 kali sehari berarti ada kemungkinan Anda mengidap overactive bladder atau hasrat ingin buang air kecil terus menerus. Hal ini biasanya disebabkan karena terlalu sering minum atau mengonsumsi beberapa makanan dan obat-obatan yang memicu overactive bladder.
2. Tidak bisa menahan buang air kecil
Tidak bisa menahan hasrat buang air kecil juga merupakan salah satu tanda Anda mengidap overactive bladder. Kebiasaan buang air kecil ini kebanyakan diidap oleh orang lanjut usia dan orang yang menderita dimensia.
3. Terasa terbakar saat buang air kecil
Sensasi terbakar saat buang air kecil merupakan salah satu gejala infeksi saluran kemih (ISK), baik pada wanita maupun pria. Kadang-kadang rasa terbakar ini juga disertai dengan rasa nyeri. Pada wanita, rasa nyeri itu terdapat di atas tulang kemaluan, sedangkan pria pada rektum. Apabila disertai demam dan kelelahan, bisa jadi Anda mengidap kondisi ISK parah.
4. Aliran air seni yang melemah
Setelah usia 40, beberapa pria seringkali mengalami kebiasaan buang air kecil yang tidak lancar. Aliran air seni pun melemah dan mudah sekali terganggu. Jika kebiasaan ini disertai dengan hasrat buang air kecil terus menerus, gejala ini bisa menandakan adanya masalah pada prostat.
5. Terbangun di malam hari untuk buang air kecil
Jika Anda terbangun di malam hari untuk buang air kecil, bisa jadi karena Anda terlalu banyak minum. Tetapi bila Anda terbangun lebih dari dua hari atau rutin terjadi, maka hal itu merupakan gejala overactive bladder.
6. Ngompol saat tertawa
Terlalu sering memaksa tubuh secara fisik bisa membuat Anda mengeluarkan air seni secara tidak sengaja. Namun jika Anda mengompol saat tertawa, ada kemungkinan Anda mengidap inkontinensia stres, keluarnya air seni saat ada tekanan tiba-tiba pada otot perut bawah, seperti ketika batuk, tertawa, mengangkat sesuatu atau berolahraga.
7. Buang air kecil saat bercinta
Biasanya hal ini dialami wanita saat akan merasakan orgasme. Hal ini seringkali buat wanita merasa tidak percaya diri dan memilih untuk menghindari hubungan intim. Keluarnya air seni saat bercinta disebabkan oleh gangguan saraf yang disebut urge incontinence.
Apakah Anda termasuk orang yang sulit menahan buang air kecil? Jika ya, mungkin Anda mengidap masalah pada kandung kemih. Simak kebiasaan buang air kecil yang menandai adanya masalah pada kandung kemih Anda.
Masalah pada kandung kemih cukup merepotkan dan tak jarang disertai kondisi yang lebih serius sehingga perlu diwaspadai. Seperti yang dikutip dari Caring, terdapat tujuh kebiasaan yang dapat mendiagnosa masalah buang air kecil. Ini dia.
1. Terlalu sering buang air kecil
Menurut para dokter, jika frekuensi buang air di atas 8 kali sehari berarti ada kemungkinan Anda mengidap overactive bladder atau hasrat ingin buang air kecil terus menerus. Hal ini biasanya disebabkan karena terlalu sering minum atau mengonsumsi beberapa makanan dan obat-obatan yang memicu overactive bladder.
2. Tidak bisa menahan buang air kecil
Tidak bisa menahan hasrat buang air kecil juga merupakan salah satu tanda Anda mengidap overactive bladder. Kebiasaan buang air kecil ini kebanyakan diidap oleh orang lanjut usia dan orang yang menderita dimensia.
3. Terasa terbakar saat buang air kecil
Sensasi terbakar saat buang air kecil merupakan salah satu gejala infeksi saluran kemih (ISK), baik pada wanita maupun pria. Kadang-kadang rasa terbakar ini juga disertai dengan rasa nyeri. Pada wanita, rasa nyeri itu terdapat di atas tulang kemaluan, sedangkan pria pada rektum. Apabila disertai demam dan kelelahan, bisa jadi Anda mengidap kondisi ISK parah.
4. Aliran air seni yang melemah
Setelah usia 40, beberapa pria seringkali mengalami kebiasaan buang air kecil yang tidak lancar. Aliran air seni pun melemah dan mudah sekali terganggu. Jika kebiasaan ini disertai dengan hasrat buang air kecil terus menerus, gejala ini bisa menandakan adanya masalah pada prostat.
5. Terbangun di malam hari untuk buang air kecil
Jika Anda terbangun di malam hari untuk buang air kecil, bisa jadi karena Anda terlalu banyak minum. Tetapi bila Anda terbangun lebih dari dua hari atau rutin terjadi, maka hal itu merupakan gejala overactive bladder.
6. Ngompol saat tertawa
Terlalu sering memaksa tubuh secara fisik bisa membuat Anda mengeluarkan air seni secara tidak sengaja. Namun jika Anda mengompol saat tertawa, ada kemungkinan Anda mengidap inkontinensia stres, keluarnya air seni saat ada tekanan tiba-tiba pada otot perut bawah, seperti ketika batuk, tertawa, mengangkat sesuatu atau berolahraga.
7. Buang air kecil saat bercinta
Biasanya hal ini dialami wanita saat akan merasakan orgasme. Hal ini seringkali buat wanita merasa tidak percaya diri dan memilih untuk menghindari hubungan intim. Keluarnya air seni saat bercinta disebabkan oleh gangguan saraf yang disebut urge incontinence.
Mon Nov 23, 2020 5:23 am by y3hoo
» Tentang Tisu Magic
Wed Jul 17, 2019 7:29 am by jakarta
» Ini 5 Tata Cara Makan Gaya China yang Penting Ditaati
Tue Sep 11, 2018 11:37 am by jakarta
» Cara Mengetahui IP address Internet
Fri Aug 03, 2018 11:31 am by alia
» Angleng dan Wajit
Mon Jul 23, 2018 10:40 am by jakarta
» Penginapan-penginapan Unik dan Recommended di Cikole, Lembang
Mon Jul 09, 2018 11:59 am by flade
» Tips Bercinta dari Wanita yang Sudah Survei ke Lebih dari 10 Ribu Pria
Thu Jun 21, 2018 2:57 pm by flade
» Cara Menghilangkan Activate Windows 10
Fri Jun 15, 2018 2:08 pm by y3hoo
» Selamat Hari Raya Idul fitri 1439 H /2018 M
Thu Jun 14, 2018 9:40 am by y3hoo