Merasa Kesepian? Mandi Air Hangat
Apakah mandi air hangat menjadi kebiasaan Anda? Jika ya, tanpa Anda sadari, Anda kemungkinan termasuk seorang yang kesepian.
Mandi, menurut studi terbaru, mengungkapkan alam bawah sadar seseorang ketimbang sekedar perawatan tubuh. Ilmuwan di Universitas Yale menunjukkan, orang yang senang mandi air hangat dalam waktu yang lama lebih cenderung merasa kesepian dibandingkan orang yang jarang mandi air hangat atau mandi air dingin.
Para peneliti menduga, kehangatan fisik saat mandi dijadikan sebagai pengganti kurang hangatnya kehidupan sosial seseorang atau perasaan terisolasi.
Dalam satu studi, 51 mahasiswa disurvei mengenai kebiasaan, gaya hidup dan tingkat kesepian mereka. Mahasiswa yang merasa dikucilkan dari kehidupan sosial mengaku berlama-lama lagi dalam shower atau bak mandi dengan suhu air hangat.
Untuk mengujinya lebih lanjut, peneliti melakukan hal serupa pada 41 orang dewasa yang telah lulus kuliah berusia 19-65 tahun. Hasilnya menunjukkan hasil serupa. Meskipun tidak melihat hubungan antara kesepian dan lamanya mandi, studi menemukan orang yang kesepian suka mandi air hangat.
Cara lain menangkal rasa kesepian, menurut ahli, adalah minum segala sesuatu yang memberi kehangatan seperti secangkir kopi, minuman beralkohol, atau memakai kaos lusuh yang berada di dasar lemari.
Di akhir simpulannya, peneliti menulis, "Secara tak sadar orang akan mencari kehangatan fisik sebagai pengganti kehangatan sosial untuk mengurangi tekanan emosional untuk sementara waktu," seperti dikutip dari MSNBC.
Apakah mandi air hangat menjadi kebiasaan Anda? Jika ya, tanpa Anda sadari, Anda kemungkinan termasuk seorang yang kesepian.
Mandi, menurut studi terbaru, mengungkapkan alam bawah sadar seseorang ketimbang sekedar perawatan tubuh. Ilmuwan di Universitas Yale menunjukkan, orang yang senang mandi air hangat dalam waktu yang lama lebih cenderung merasa kesepian dibandingkan orang yang jarang mandi air hangat atau mandi air dingin.
Para peneliti menduga, kehangatan fisik saat mandi dijadikan sebagai pengganti kurang hangatnya kehidupan sosial seseorang atau perasaan terisolasi.
Dalam satu studi, 51 mahasiswa disurvei mengenai kebiasaan, gaya hidup dan tingkat kesepian mereka. Mahasiswa yang merasa dikucilkan dari kehidupan sosial mengaku berlama-lama lagi dalam shower atau bak mandi dengan suhu air hangat.
Untuk mengujinya lebih lanjut, peneliti melakukan hal serupa pada 41 orang dewasa yang telah lulus kuliah berusia 19-65 tahun. Hasilnya menunjukkan hasil serupa. Meskipun tidak melihat hubungan antara kesepian dan lamanya mandi, studi menemukan orang yang kesepian suka mandi air hangat.
Cara lain menangkal rasa kesepian, menurut ahli, adalah minum segala sesuatu yang memberi kehangatan seperti secangkir kopi, minuman beralkohol, atau memakai kaos lusuh yang berada di dasar lemari.
Di akhir simpulannya, peneliti menulis, "Secara tak sadar orang akan mencari kehangatan fisik sebagai pengganti kehangatan sosial untuk mengurangi tekanan emosional untuk sementara waktu," seperti dikutip dari MSNBC.
Mon Nov 23, 2020 5:23 am by y3hoo
» Tentang Tisu Magic
Wed Jul 17, 2019 7:29 am by jakarta
» Ini 5 Tata Cara Makan Gaya China yang Penting Ditaati
Tue Sep 11, 2018 11:37 am by jakarta
» Cara Mengetahui IP address Internet
Fri Aug 03, 2018 11:31 am by alia
» Angleng dan Wajit
Mon Jul 23, 2018 10:40 am by jakarta
» Penginapan-penginapan Unik dan Recommended di Cikole, Lembang
Mon Jul 09, 2018 11:59 am by flade
» Tips Bercinta dari Wanita yang Sudah Survei ke Lebih dari 10 Ribu Pria
Thu Jun 21, 2018 2:57 pm by flade
» Cara Menghilangkan Activate Windows 10
Fri Jun 15, 2018 2:08 pm by y3hoo
» Selamat Hari Raya Idul fitri 1439 H /2018 M
Thu Jun 14, 2018 9:40 am by y3hoo