Kunyit Bisa Meringankan Radang Tendon dan Sendi
Selain berfungsi sebagai bumbu masak, kunyit juga bisa meringankan peradangan. Tak hanya peradangan ringan, studi baru menemukan kunyit bisa meringankan peradangan menyakitkan seperti tendinitis (radang tendon) dan arthritis (radang sendi).
Tendinitis adalah suatu bentuk peradangan tendon (jaringan ikat fibrosa yang bergabung dengan otot dan tulang) yang menyebabkan rasa sakit dan nyeri di daerah yang dekat dengan sendi. Tendinitis sering terjadi di bahu, siku, lutut, pinggul, tumit, dan pergelangan tangan.
Kasus tendinitis meningkat sejalan dengan meningkatnya usia dan penyakit peradangan. Hal ini juga terkait dengan penyakit rematik dan rematik lain seperti rheumatoid arthritis atau penyakit metabolik seperti diabetes.
Tendinitis biasanya diobati dengan dengan obat anti inflamasi seperti aspirin atau ibuprofen. Dalam kasus yang serius, peradangan ini juga diatasi dengan suntikan steroid. Namun, obat-obat tersebut memiliki efek samping, seperti sakit maag, mual, muntah dan masalah lain yang mempengaruhi sistem pencernaan, serta sakit kepala, mengantuk, dan kelelahan.
Studi yang dilakukan oleh para peneliti dari University of Nottingham di Universitas Inggris dan Ludwig Maxmillians di Munich, Jerman menunjukkan bahwa kunyit dapat digunakan untuk menekan peradangan pada tendon.
"Penelitian kami tidak menyarankan bahwa kunyit merupakan obat untuk kondisi peradangan seperti tendinitis dan arthritis. Namun, kami percaya bahwa kunyit dapat meringankan kondisi peradangan yang menyakitkan tersebut," Ali Mobasheri, DPhil dari University of Nottingham’s School of Veterinary Medicine and Science, seperti dikutip dari WebMD.
Kunyit merupakan agen anti inflamasi (anti peradangan) dan obat untuk gejala yang berhubungan dengan sindrom iritasi usus dan gangguan lainnya. Berdasarkan sifat anti peradangan dan antioksidan, peneliti di beberapa negara sedang menyelidiki kunyit untuk digunakan dalam pengobatan berbagai penyakit, termasuk beberapa jenis kanker dan sirosis hati.
Hasil studi yang telah dipublikasikan dalam Journal of Biological Chemistry menemukan bahwa kunyit dapat menghambat peradangan yang disebabkan oleh zat yang disebut interleukin. Kunyit dapat mencegah interleukin yang akan menimbulkan peradangan. Kunyit juga dapat memblok proses peradangan, sehingga dapat digunakan untuk meringan tendinitis yang merupakan peradangan pada tendon.
Selain berfungsi sebagai bumbu masak, kunyit juga bisa meringankan peradangan. Tak hanya peradangan ringan, studi baru menemukan kunyit bisa meringankan peradangan menyakitkan seperti tendinitis (radang tendon) dan arthritis (radang sendi).
Tendinitis adalah suatu bentuk peradangan tendon (jaringan ikat fibrosa yang bergabung dengan otot dan tulang) yang menyebabkan rasa sakit dan nyeri di daerah yang dekat dengan sendi. Tendinitis sering terjadi di bahu, siku, lutut, pinggul, tumit, dan pergelangan tangan.
Kasus tendinitis meningkat sejalan dengan meningkatnya usia dan penyakit peradangan. Hal ini juga terkait dengan penyakit rematik dan rematik lain seperti rheumatoid arthritis atau penyakit metabolik seperti diabetes.
Tendinitis biasanya diobati dengan dengan obat anti inflamasi seperti aspirin atau ibuprofen. Dalam kasus yang serius, peradangan ini juga diatasi dengan suntikan steroid. Namun, obat-obat tersebut memiliki efek samping, seperti sakit maag, mual, muntah dan masalah lain yang mempengaruhi sistem pencernaan, serta sakit kepala, mengantuk, dan kelelahan.
Studi yang dilakukan oleh para peneliti dari University of Nottingham di Universitas Inggris dan Ludwig Maxmillians di Munich, Jerman menunjukkan bahwa kunyit dapat digunakan untuk menekan peradangan pada tendon.
"Penelitian kami tidak menyarankan bahwa kunyit merupakan obat untuk kondisi peradangan seperti tendinitis dan arthritis. Namun, kami percaya bahwa kunyit dapat meringankan kondisi peradangan yang menyakitkan tersebut," Ali Mobasheri, DPhil dari University of Nottingham’s School of Veterinary Medicine and Science, seperti dikutip dari WebMD.
Kunyit merupakan agen anti inflamasi (anti peradangan) dan obat untuk gejala yang berhubungan dengan sindrom iritasi usus dan gangguan lainnya. Berdasarkan sifat anti peradangan dan antioksidan, peneliti di beberapa negara sedang menyelidiki kunyit untuk digunakan dalam pengobatan berbagai penyakit, termasuk beberapa jenis kanker dan sirosis hati.
Hasil studi yang telah dipublikasikan dalam Journal of Biological Chemistry menemukan bahwa kunyit dapat menghambat peradangan yang disebabkan oleh zat yang disebut interleukin. Kunyit dapat mencegah interleukin yang akan menimbulkan peradangan. Kunyit juga dapat memblok proses peradangan, sehingga dapat digunakan untuk meringan tendinitis yang merupakan peradangan pada tendon.
Mon Nov 23, 2020 5:23 am by y3hoo
» Tentang Tisu Magic
Wed Jul 17, 2019 7:29 am by jakarta
» Ini 5 Tata Cara Makan Gaya China yang Penting Ditaati
Tue Sep 11, 2018 11:37 am by jakarta
» Cara Mengetahui IP address Internet
Fri Aug 03, 2018 11:31 am by alia
» Angleng dan Wajit
Mon Jul 23, 2018 10:40 am by jakarta
» Penginapan-penginapan Unik dan Recommended di Cikole, Lembang
Mon Jul 09, 2018 11:59 am by flade
» Tips Bercinta dari Wanita yang Sudah Survei ke Lebih dari 10 Ribu Pria
Thu Jun 21, 2018 2:57 pm by flade
» Cara Menghilangkan Activate Windows 10
Fri Jun 15, 2018 2:08 pm by y3hoo
» Selamat Hari Raya Idul fitri 1439 H /2018 M
Thu Jun 14, 2018 9:40 am by y3hoo