Amnesia Bisa Dipicu Stres Pikiran Maupun Cedera Fisik
Jenis dan penyebab amnesia sangat beragam. Yang paling banyak ditemukan adalah amnesia neurologis yang dipicu oleh cedera fisik di sekitar kepala, sedangkan yang lebih jarang adalah amnesia disosiatif akibat stres kebanyakan pikiran.
Cedera di sekitar kepala, baik karena benturan maupun stroke dan infeksi otak merupakan penyebab utama amnesia atau hilang ingatan. Selain amnesia neurologis, sebutan lain yang sering dipakai untuk menyebut jenis amnesia yang satu ini adalah amnesia organik.
Jenis cedera yang memicu amnesia neurologis sangat beragam seperti yang dikutip dari Mayo Clinic.
1. Stroke
2. Radang otak
Pemicunya juga beramacam-macam, bisa karena virus seperti herpes maupun reaksi autoimun terutama pada penderita kanker.
3. Kurang oksigen
Biasanya terjadi pada pasien serangan jantung, gangguan pernapasan dan keracunan asap kendaraan bermotor.
4. Overdosis alkohol
Konsumsi alkohol yang berlebihan bisa mengganggu penyerapan vitamin B-1 (thiamin) dan memicu Wernicke-Korsakoff syndrome yang ditandai dengan gejala lupa ingatan.
5. Tumor otak
Pertumbuhan jaringan tubuh di otak bisa memicu amnesia jika benjolan tumor tersebut menekan pusat memori.
6. Kemunduran fungsi otak
Demensia atau pikun, Alzheimer dan sejenisnya merupakan dampak dari proses penuaan yang memicu kemerosotan fungsi otak. Amnesisa merupoakan salah satu gejalanya.
7. Kejang atau epilepsi
8. Kejutan listrik
Arus listrik yang dialirkan ke otak bisa menyebabkan sebagian memori atau ingatan terhapus. Prosedur mengalirkan listrik yang disebut terapi kejut listrik ini banyak dipakai untuk mengatasi gangguan jiwa.
9. Pengaruh obat
Efek samping beberapa obat bisa memicu amnesia, misalnya benzodiazepine.
Benturan fisik di kepala, misalnya saat terjadi kecelakaan sering membuat orang susah mengingat informasi baru terutama pada masa-masa penyembuhan. Meski begitu, kecelakaan yang melibatkan benturan di kepala justru jarang memicu amnesia berat.
Sementara itu, jenis amnesia berikutnya yang lebih jarang ditemukan adalah amnesia psikogenik atau disebut juga amnesia disosiatif. Jenis amnesia ini dipicu oleh faktor psikologis, terutama stres atau trauma psikis misalnya pada korban kekerasan.
Pada kasus seperti ini, korban kekerasan bisa kehilangan ingatan-ingatan pribadi atau bahkan identitasntya sendiri. Jenis amnesia seperti ini biasanya tidak berlangsung lama, bisa sembuh dengan psikoterapi meski ada juga yang menetap lebih lama.
Jenis dan penyebab amnesia sangat beragam. Yang paling banyak ditemukan adalah amnesia neurologis yang dipicu oleh cedera fisik di sekitar kepala, sedangkan yang lebih jarang adalah amnesia disosiatif akibat stres kebanyakan pikiran.
Cedera di sekitar kepala, baik karena benturan maupun stroke dan infeksi otak merupakan penyebab utama amnesia atau hilang ingatan. Selain amnesia neurologis, sebutan lain yang sering dipakai untuk menyebut jenis amnesia yang satu ini adalah amnesia organik.
Jenis cedera yang memicu amnesia neurologis sangat beragam seperti yang dikutip dari Mayo Clinic.
1. Stroke
2. Radang otak
Pemicunya juga beramacam-macam, bisa karena virus seperti herpes maupun reaksi autoimun terutama pada penderita kanker.
3. Kurang oksigen
Biasanya terjadi pada pasien serangan jantung, gangguan pernapasan dan keracunan asap kendaraan bermotor.
4. Overdosis alkohol
Konsumsi alkohol yang berlebihan bisa mengganggu penyerapan vitamin B-1 (thiamin) dan memicu Wernicke-Korsakoff syndrome yang ditandai dengan gejala lupa ingatan.
5. Tumor otak
Pertumbuhan jaringan tubuh di otak bisa memicu amnesia jika benjolan tumor tersebut menekan pusat memori.
6. Kemunduran fungsi otak
Demensia atau pikun, Alzheimer dan sejenisnya merupakan dampak dari proses penuaan yang memicu kemerosotan fungsi otak. Amnesisa merupoakan salah satu gejalanya.
7. Kejang atau epilepsi
8. Kejutan listrik
Arus listrik yang dialirkan ke otak bisa menyebabkan sebagian memori atau ingatan terhapus. Prosedur mengalirkan listrik yang disebut terapi kejut listrik ini banyak dipakai untuk mengatasi gangguan jiwa.
9. Pengaruh obat
Efek samping beberapa obat bisa memicu amnesia, misalnya benzodiazepine.
Benturan fisik di kepala, misalnya saat terjadi kecelakaan sering membuat orang susah mengingat informasi baru terutama pada masa-masa penyembuhan. Meski begitu, kecelakaan yang melibatkan benturan di kepala justru jarang memicu amnesia berat.
Sementara itu, jenis amnesia berikutnya yang lebih jarang ditemukan adalah amnesia psikogenik atau disebut juga amnesia disosiatif. Jenis amnesia ini dipicu oleh faktor psikologis, terutama stres atau trauma psikis misalnya pada korban kekerasan.
Pada kasus seperti ini, korban kekerasan bisa kehilangan ingatan-ingatan pribadi atau bahkan identitasntya sendiri. Jenis amnesia seperti ini biasanya tidak berlangsung lama, bisa sembuh dengan psikoterapi meski ada juga yang menetap lebih lama.
Mon Nov 23, 2020 5:23 am by y3hoo
» Tentang Tisu Magic
Wed Jul 17, 2019 7:29 am by jakarta
» Ini 5 Tata Cara Makan Gaya China yang Penting Ditaati
Tue Sep 11, 2018 11:37 am by jakarta
» Cara Mengetahui IP address Internet
Fri Aug 03, 2018 11:31 am by alia
» Angleng dan Wajit
Mon Jul 23, 2018 10:40 am by jakarta
» Penginapan-penginapan Unik dan Recommended di Cikole, Lembang
Mon Jul 09, 2018 11:59 am by flade
» Tips Bercinta dari Wanita yang Sudah Survei ke Lebih dari 10 Ribu Pria
Thu Jun 21, 2018 2:57 pm by flade
» Cara Menghilangkan Activate Windows 10
Fri Jun 15, 2018 2:08 pm by y3hoo
» Selamat Hari Raya Idul fitri 1439 H /2018 M
Thu Jun 14, 2018 9:40 am by y3hoo