Diare bisa dialami oleh siapa pun mulai dari anak-anak hingga orang tua. Meski sering dianggap sepele, sebenarnya diare ini bisa berbahaya karena memicu dehidrasi. Untuk itu ketahui 5 fakta seputar diare.
Ketika diare maka cairan tubuh banyak yang terbuang, begitu pula dengan elektrolit penting yang bertugas menunjang fungsi tubuh. Jika disebabkan oleh infeksi, maka kuman akan mengganggu kinerja dari enzim yang terdapat di jaringan usus halus serta\' sistem penyerapan.
Berikut ini 5 fakta yang harus diketahui dari kondisi diare, seperti dikutip dari Timesofindia, yaitu:
1. Diare bukanlah penyakit, tapi hanya gejala
Diare seringkali membuat tubuh kehilangan cairan yang dikaitkan dengan sejumlah komplikasi lain. Ketika seseorang diare maka akan mengalami peningkatan buang air besar dan sering disertai dengan gejala lain seperti muntah, demam, nyeri perut dan kehilangan nafsu makan.
2. Terkadang diare terjadi tanpa infeksi
Secara umum diare memang banyak disebabkan oleh kuman, bakteri, virus dan parasit, tapi kadang seseorang bisa mengalami diare tanpa adanya infeksi. Misalnya disebabkan oleh obat-obatan tertentu, alergi makanan, penyakit kronis, zat adiktif makanan, pola makan yang salah serta\' stres.
3. Diare bisa membuat volume urine berkurang
Orang yang diare akan menderita mencret dan berair, serta\' kadang disertai dengan berkurangnya buang air kecil. Selain volume urine yang berkurang, diare memicu rasa kembung, mual dan kram perut. Jika diare berlangsung lebih dari 48 jam atau mengalami demam hingga 38,5 derajat sebaiknya periksakan ke dokter karena bisa jadi tanda diare akut.
4. Tujuan dasar pengobatan diare adalah mengembalikan pola buang air besar menjadi normal
Salah satu tujuan dasar dari orang yang kena diare adalah mengembalikan pola buang air besar menjadi normal, meski begitu seseorang juga perlu mencegah dehidrasi dengan tetap mengonsumsi cairan yang cukup baik dari air putih maupun sup.
Hal ini karena diare sangat mudah menyebabkan dehidrasi berlebihan yang merupakan salah satu gejala utama dari diare yang bisa memicu kerusakan ginjal dan ketidakseimbangan elektrolit yang bisa memicu kondisi ekstrem.
5. Penyebaran diare bisa dikurangi jika rutin mencuci tangan
Sebagian besar kasus diare disebabkan oleh infeksi yang sebenarnya bisa dicegah jika menjaga kebersihan salah satunya melalui cuci tangan menggunakan sabun secara teratur. Jika sulit mendapatkan akses air, maka bisa menggunakan cairan tangan berbasis alkohol.
Cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan tidak mengonsumsi makanan yang terkontaminasi atau tidak higienis, serta\' pastikan mencuci sayuran, merebus atau memasak makanan secara efektif untuk membunuh semua kuman.
Mon Nov 23, 2020 5:23 am by y3hoo
» Tentang Tisu Magic
Wed Jul 17, 2019 7:29 am by jakarta
» Ini 5 Tata Cara Makan Gaya China yang Penting Ditaati
Tue Sep 11, 2018 11:37 am by jakarta
» Cara Mengetahui IP address Internet
Fri Aug 03, 2018 11:31 am by alia
» Angleng dan Wajit
Mon Jul 23, 2018 10:40 am by jakarta
» Penginapan-penginapan Unik dan Recommended di Cikole, Lembang
Mon Jul 09, 2018 11:59 am by flade
» Tips Bercinta dari Wanita yang Sudah Survei ke Lebih dari 10 Ribu Pria
Thu Jun 21, 2018 2:57 pm by flade
» Cara Menghilangkan Activate Windows 10
Fri Jun 15, 2018 2:08 pm by y3hoo
» Selamat Hari Raya Idul fitri 1439 H /2018 M
Thu Jun 14, 2018 9:40 am by y3hoo