6 Hal Minus saat Cowok Berteman dengan Cewek

PEREMPUAN adalah makhluk yang sensitif dan emosional. Berteman dengan mereka memang mengasyikan. Loyalitas mereka konon lebih kuat. Tapi ada beberapa “hal minus” yang dirasakan jika kita (sebagai cowok) berteman dengan cewek. Apa aja. Yuk simak saja. Hahaahahahaah! -_-

NB: artikel ini khusus buat cowok. Kalau buat cewek ya semoga aja bisa tahu isi hati cowok yang sempat berteman dengan cewek.

1. Diam-diam Dia Berharap Lebih

Kita sebagai cowok sebenarnya terbuka pertemanan pada siapapun. Entah cowok, entah cewek, dan tak ada satu pun yang dianggap lebih wah. Tapi apa jadinya jika salah satu teman cewek kita memendam suka sama kita, dan kita sungguh tidak menyadarinya. Interaksi pertemananpun kemudian ia pikir sebagai sebuah bentuk PENDEKATAN. Padahal kita nggak ada hati sama dia? Oh NO!!!

2. Tipe Pemancing

Ini nih yang sebenarnya bikin saya ngakak kejer. Biasanya mereka memulai curhat dengan tipe yang sama. Tipe-tipe memancing gitu, semata agar kita penasaran dan terus bertanya sama dia sehingga dia buka suara panjang lebar. Misalkan, “kayaknya gue emang susah dapetin cowok baik ..”, atau “gue minta maaf ya sama lo kalo ada salah ..”

Atau hal lainnya. Kalimat pemancing ini dibuat cewek untuk mengukur sebera simpati dan peduli kita sama dia. Sementara kalau kita memang gak lagi mood atau sifat bawaan kita yang cuek ini kembali mengemuka, ya kita hanya akan bikin mereka kecewa diam-diam. Istilahnya kalo curhat ya curhat aja. Langsung ngomong geto. Tapi mereka kan bukan kita. Mereka punya cara. Hahahahah!

3. Pendendam dan Pengkritisi

Punya temen cewek itu asyik dan baik. Mereka bisa loyal banget. Itupun ke sesama teman yang dianggapnya cocok sih. Tapi karena sifat dasar mereka sensitif dan emosional, diam-diam mereka nggak segan-segan menunjukkan ketidaksukaan pada orang tertentu. Termasuk diri kita ketika kita berkonflik dengannya. Dengan kalimat dan cara tertentu yang samar, dia bisa mengemukakan kekesalannya pada lain teman. Pertemanan kita yang awalnya baik sama dia, berubah 70 persen! Kemarahan membuat dia merasa perlu untuk “menjelek-jelekkan” kita.

Jangan tersinggung, sis. Ini cuma analisa katro. Hahah!

4. Suka Jutek Nggak Jelas

Kalau jalan-jalan sama temen cewek ke mal atau kemana, sebaiknya jangan berduaan. Sama temen-temen lain lebih asyik. Sebab temen cewek kita kerap kali terserang gangguan mood akibat PMS, atau entah apa yang kita nggak tahu. Misalkan kalau lagi jalan, tiba-tiba mukanya kaayak kura-kura mau mati. Jemetuuut mulu. Wah, kalo kayak gitu kita yang cuma temen sempet bingung. Kalau ditanya jawabannya pendek-pendek. Hihi …

5. Suka Disangka Pacaran

Kalau kita sebagai cowok terlihat berteman dengan cewek dan kayaknya suka terlihat berdua, jangan salahkan siapa-siapa kalau akhirnya kita disangka pacaran. Jika dalam masa sekolah/kuliah hal ini diwajarkan. Tapi hati-hati jika dua atau salah satu di antaranya sudah menikah. Bisa jadi akan tersebar gosip dan fitnah. Jadi kalau sudah punya bini, bertemu dengan sahabat cewek kita sebaiknya memang sama-sama dan tak empat mata. Jangan sampai seperti yang dilakukan dalam novel/film Test Pack. Saat dua orang yang sudah berumah tangga dan sama-sama mandul, saling ketemu, curhat, dan gosip kalau keduanya pacaran pun mengemuka.

6. Akting Tak Berdaya

Mungkin modus, mungkin memang bentuk kejujuran, tapi ada beberapa temen cewek yang memang menganggap posisi diri sebagai korban. Mereka mendramatisir keadaan dan apa yang menimpanya, berharap kita dapat membuat mereka kuat dengan kata-kata Mario Teguh kita.

Misalnya kalimat pancingan seperti, “aku jelek banget. Gendut ..” Dan sejenisnya. Xixi ..

Tapi dibalik itu semua entah cewek entah cowok, masing-masing teman bisa jadi setia kawan atau sebaliknya. Yang jelas bersikap santai dan hati-hati itu perlu. Mari berkawan!