Y3hoo™

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Forum Gaul dan Informasi

INFO UNTUK ANDA

Y3hoo Ada di Facebook

Share Y3hoo ke Twitter

Follow Me

Image hosted by servimg.com

Y3hoo Mailing List

Enter Your Email Address:

Latest topics

» Apa Itu Dejavu
Kenali, 4 Zat Aktif Berbahaya di Antinyamuk Icon_minitime1Mon Nov 23, 2020 5:23 am by y3hoo

» Tentang Tisu Magic
Kenali, 4 Zat Aktif Berbahaya di Antinyamuk Icon_minitime1Wed Jul 17, 2019 7:29 am by jakarta

» Ini 5 Tata Cara Makan Gaya China yang Penting Ditaati
Kenali, 4 Zat Aktif Berbahaya di Antinyamuk Icon_minitime1Tue Sep 11, 2018 11:37 am by jakarta

» Cara Mengetahui IP address Internet
Kenali, 4 Zat Aktif Berbahaya di Antinyamuk Icon_minitime1Fri Aug 03, 2018 11:31 am by alia

» Angleng dan Wajit
Kenali, 4 Zat Aktif Berbahaya di Antinyamuk Icon_minitime1Mon Jul 23, 2018 10:40 am by jakarta

» Penginapan-penginapan Unik dan Recommended di Cikole, Lembang
Kenali, 4 Zat Aktif Berbahaya di Antinyamuk Icon_minitime1Mon Jul 09, 2018 11:59 am by flade

» Tips Bercinta dari Wanita yang Sudah Survei ke Lebih dari 10 Ribu Pria
Kenali, 4 Zat Aktif Berbahaya di Antinyamuk Icon_minitime1Thu Jun 21, 2018 2:57 pm by flade

» Cara Menghilangkan Activate Windows 10
Kenali, 4 Zat Aktif Berbahaya di Antinyamuk Icon_minitime1Fri Jun 15, 2018 2:08 pm by y3hoo

» Selamat Hari Raya Idul fitri 1439 H /2018 M
Kenali, 4 Zat Aktif Berbahaya di Antinyamuk Icon_minitime1Thu Jun 14, 2018 9:40 am by y3hoo

IKLAN ANDA


    Kenali, 4 Zat Aktif Berbahaya di Antinyamuk

    andi_bunga
    andi_bunga


    38
    16.07.12

    Kenali, 4 Zat Aktif Berbahaya di Antinyamuk Empty Kenali, 4 Zat Aktif Berbahaya di Antinyamuk

    Post  andi_bunga Fri Oct 24, 2014 6:06 am

    Kenali, 4 Zat Aktif Berbahaya di Antinyamuk 134628_antinyamuksemprotts

    Antinyamuk selain dapat membunuh nyamuk juga bisa membunuh beberapa serangga lain yang mengganggu seperti kecoak. Ini karena di dalam antinyamuk terdapat kandungan racun jenis pestisida. Apa saja sih kandungan zat aktif yang terdapat di antinyamuk?

    Berdasarkan kajian kepustakaan yang dilakukan oleh ahli kimia analitik, Annisa Fillaeli M.Si, dari Universitas Negeri Yogyakarta, dalam presentasinya yang berjudul 'Bahaya yang Terkandung di dalam Obat Antinyamuk', berikut ini beberapa zat aktif berbahaya yang ada di dalam antinyamuk seperti dirangkum detikHealth:

    1. Propoxur

    Ini merupakan jenis senyawa karbamat yang juga racun kelas menengah. Senyawa ini biasanya ditemukan di dalam antinyamuk semprot dan antinyamuk bakar. Di Amerika, propoxur hanya diizinkan terbatas untuk perkebunan dan pertanian dengan catatan para pekerjanya harus menggunakan peralatan pelindung.

    Jika terhirup, propoxur dapat menyebabkan kaburnya penglihatan, keringat berlebih, pusing, sakit kepala, dan badan lemah. Selain itu dapat menurunkan aktivitas enzim yang berperan pada saraf transmisi, hingga berpengaruh buruk pada kesehatan hati dan sistem reproduksi.

    2. Transfluthrin

    Ini merupakan jenis zat karsinogenik yang pasti ada di semua jenis antinyamuk, khususnya yang dijual di Indonesia. Namun pemakaian zat ini dalam batas tertentu sudah diangap relatif aman sebagai bahan aktif di antinyamuk.

    3. Dichlorovinyl Dimethyl Phospate (DDVP)

    DDVP adalah jenis insektisida dari golongan organospospat dan berdaya racun yang sangat tinggi. DDVP paling sering digunakan di dalam antinyamuk semprot. Namun menurut Annisa, DDVP sudah tidak dipakai di dalam produk antinyamuk yang dijual di Indonesia.

    Dampak dari terlalu banyak menghirup zat ini akan menyebabkan rusaknya sistem saraf, kanker, merusak kemampuan reproduksi, menghambat pertumbuhan organ, menghambat produksi ASI, serta\' mengganggu sistem pernapasan dan kerja jantung. Jika sampai termakan akan menyebabkan mual, muntah, gelisah, keringat berlebih, dan tubuh gemetar. Bahkan, DDVP dapat menyebabkan koma hingga kematian jika seseorang keracunan parah.

    4. Diethyltoluamid (DEET)

    Ini jenis zat aktif yang dulu sering digunakan dalam antinyamuk oles. Tetapi, sama halnya dengan DDVP, zat ini pun sudah jarang dicampurkan dalam antinyamuk yang dijual di Indonesia.

    Dampak dari pemakaian antinyamuk oles yang mengandung DEET dan digunakan secara terus menerus dapat menyebabkan terjadinya infeksi kulit, ruam kulit, rasa panas pada kulit, lecet, hingga kulit melepuh.


      Waktu sekarang Fri Nov 15, 2024 3:35 pm