Y3hoo™

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Forum Gaul dan Informasi

INFO UNTUK ANDA

Y3hoo Ada di Facebook

Share Y3hoo ke Twitter

Follow Me

Image hosted by servimg.com

Y3hoo Mailing List

Enter Your Email Address:

Latest topics

» Apa Itu Dejavu
Menangkap Kembang Api dengan Kamera Ponsel Icon_minitime1Mon Nov 23, 2020 5:23 am by y3hoo

» Tentang Tisu Magic
Menangkap Kembang Api dengan Kamera Ponsel Icon_minitime1Wed Jul 17, 2019 7:29 am by jakarta

» Ini 5 Tata Cara Makan Gaya China yang Penting Ditaati
Menangkap Kembang Api dengan Kamera Ponsel Icon_minitime1Tue Sep 11, 2018 11:37 am by jakarta

» Cara Mengetahui IP address Internet
Menangkap Kembang Api dengan Kamera Ponsel Icon_minitime1Fri Aug 03, 2018 11:31 am by alia

» Angleng dan Wajit
Menangkap Kembang Api dengan Kamera Ponsel Icon_minitime1Mon Jul 23, 2018 10:40 am by jakarta

» Penginapan-penginapan Unik dan Recommended di Cikole, Lembang
Menangkap Kembang Api dengan Kamera Ponsel Icon_minitime1Mon Jul 09, 2018 11:59 am by flade

» Tips Bercinta dari Wanita yang Sudah Survei ke Lebih dari 10 Ribu Pria
Menangkap Kembang Api dengan Kamera Ponsel Icon_minitime1Thu Jun 21, 2018 2:57 pm by flade

» Cara Menghilangkan Activate Windows 10
Menangkap Kembang Api dengan Kamera Ponsel Icon_minitime1Fri Jun 15, 2018 2:08 pm by y3hoo

» Selamat Hari Raya Idul fitri 1439 H /2018 M
Menangkap Kembang Api dengan Kamera Ponsel Icon_minitime1Thu Jun 14, 2018 9:40 am by y3hoo

IKLAN ANDA


    Menangkap Kembang Api dengan Kamera Ponsel

    verra_dama
    verra_dama


    7
    22.08.14

    Menangkap Kembang Api dengan Kamera Ponsel Empty Menangkap Kembang Api dengan Kamera Ponsel

    Post  verra_dama Fri Jan 09, 2015 6:40 am

    Menangkap Kembang Api dengan Kamera Ponsel Kembangapi

    Perayaan tahun baru atau momen istimewa lainnya biasanya identik dengan kembang api. Semburan warna warni kembang api tentunya jadi obyek menarik untuk dijepret. Tak harus pakai kamera kelas berat (DSLR), pakai kamera ponsel pun bisa.

    Memang, tak semua hasil yang didapatkan akan sebagus dan sedramatisir bila direkam dengan kamera DSLR atau sejenisnya. Tapi setidaknya, dengan trik yang matang mendekati hasil nyaris sempurna bisa didapatkan.

    Apalagi saat ini sudah cukup banyak smartphone dengan kamera yang kuat dalam kondisi low light.

    Nah, berikut detikINET coba beberkan beberapa triknya yang dirangkum dari berbagai sumber.

    1. Matikan Fitur HDR dan Flash

    Sudah banyak smartphone yang dipasangkan flash di kameranya. Tapi itu tidak berguna bila menangkap objek di malam hari yang posisinya jauh, seperti momen meledaknya kembang api. Jadi langkah pertama yang harus dilakukan, matikan fitur kamera flash Anda.

    Di banyak smartphone keluaran terbaru, baik Android atau iPhone, biasanya juga ditambahkan fungsi high dynamic range (HDR) di mana -- dalam banyak kasus -- cukup membantu mengambil gambar yang bagus.

    Akan tetapi yang mesti diingat adalah, HDR tidak sesuai untuk objek seperti kembang api, karena semburan yang terjadi dengan cepat. Fitur ini tidak cukup cepat untuk meringkusnya. Sehingga pastikan juga fitur HDR ini dalam posisi off.

    Bila Anda pengguna smartphone Android, sebaiknya mengecek beberapa setingan tambahan untuk memotret, seperti:
    - Fitur stabilizer. Bila ada, silakan dinyalakan.
    - Fitur ISO. Bila tersedia, ubah\' secara manual ke ISO 400 untuk hasil yang terbaik.
    - Jelasnya, pastikan bahwa kamera smartphone Anda diatur dengan resolusi setinggi mungkin. Imbasnya siapkan memori yang luas karena pasti akan menghasilkan file besar pula.

    2. Manfaatkan Aplikasi

    Beberapa aplikasi untuk membantu di kondisi kurang cahaya sudah cukup banyak di App Store dan Google Play Store.

    Untuk pengguna Android, bisa juga dicoba aplikasi Camera Night yang bisa diunduh gratis, atau bayar USD 3 untuk versi Pro-nya.

    Cara kerjanya tidak jauh berbeda dengan aplikasi milik iOS. Karena aplikasi ini memliki beberapa pengaturan yang dapat menyesuaikan untuk menangkap gambar malam terbaik.

    Di iOS bisa juga memanfaatkan aplikasi bernama Cortex Camera yang dijual seharga USD 3 di iTunes.

    Aplikasi ini dapat membantu mengambil foto besar dalam kondisi cahaya minim. Yang perlu diingat adalah bahwa ketika Anda menekan tombol rana (shutter button), Anda harus memegang smartphone dengan stabil selama 3 detik.

    Cortex Camera adalah salah satu aplikasi tambahan yang cukup mumpuni, sebab mampu meredam noise dan mengangkat ketajaman gambar di cahaya minim sekalipun.

    3. Manfaatkan Burst Mode

    Smartphone Android punya keuntungan lebih dengan kehadiran fitur burst mode. Fitur ini bisa dicoba untuk memotret kembang api.

    Sebabnya, kemampuan serangkaian 'tembakan' gambar dengan sekali pencet, mampu membuat Anda mempunyai pilihan mana gambar yang terbaik.

    Bila tidak punya fitur ini, jangan khawatir. Sebab Anda pengguna Android bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti Fast Burst Camera, seharga USD 3 saja.

    Aplikasi ini memungkinkan pengguna mengambil 30 frame per detik untuk smartphone dengan kualitas high end, atau 5 sampai 10 frame per detik untuk spesifikasi yang tidak terlalu tinggi.

    4. Penggunaan Tripod Mini

    Saat ini sudah banyak aksesoris seperti tripod yang khusus dibuat untuk smartphone agar posisi mengambil foto bisa terus stabil. Jadi bisa juga memanfaatkan alat bantu tersebut.

    Akan tetapi bila malas membawanya, ada trik lainnya agar posisi mengambil gambar bisa stabil. Anda dapat mengurangi gerakan dengan bersandar. Katakanlah seperti merapat pada pohon, mobil, dinding atau lainnya.

    Namun jangan sekali-sekali menggunakan zoom digital untuk mengambil objek jauh menjadi dekat. Karena itu cara mudah untuk merusak gambar.

    Jika Anda ingin mendapatkan gambar close-up yang lebih ciamik, Anda lebih baik secara fisik bergerak lebih dekat.


      Waktu sekarang Fri Nov 15, 2024 12:28 pm