Benarkah Bercinta Bisa Picu Stroke
Hubungan seksual dapat mengakibatkan pendarahan otak yang fatal, menurut para ilmuwan. Namun, bahaya tersebut tidak mengancam setiap orang.
Seperti dilansir dari situs The Sun, pendarahan otak karena hubungan seksual dapat terjadi pada orang yang rentan terhadap beberapa jenis stroke.
Namun sayangnya, orang-orang yang rentan terhadap jenis stroke tertentu tidak mengetahui tanda-tandanya. Biasanya, pembuluh darah mereka sudah mengalami pelemahan atau disebut dengan aneurisma.
Para ahli dari Belanda menemukan bahwa bercinta meningkatkan risiko pendarahan otak sebesar 4,3 persen. Meniup hidung terlalu kencang memiliki bahaya yang lebih besar yaitu 5,4 persen. Olahraga yang terlalu berat memiliki risiko sebesar 7,9 prsen, dan minum kopi 10,6 persen.
"Semuanya mengakibatkan peningkatan tekanan darah secara tiba-tiba," ujar Dr Monique Vlak, dari University Medical Centre di Utrecht.
Dilansir dari situs ABC News, pria memiliki risiko lebih tinggi mengalami stroke akibat bercinta dibandingkan wanita. Namun, risiko itu sangat tergantung dengan faktor risiko penyebab stroke lainnya. "Hubungan seksual memang bisa memicu stroke, namun ada faktor-faktor lain yang memengaruhi," ujar Dr Pat Lyden, Kepala medis dari UCSD Stroke Center.
Lyden menambahkan, stroke bisa terjadi di mana saja, kapan saja, dan dalam kondisi apa saja. "Semua orang memiliki skenarionya masing-masing," ujarnya.
Hubungan seksual dapat mengakibatkan pendarahan otak yang fatal, menurut para ilmuwan. Namun, bahaya tersebut tidak mengancam setiap orang.
Seperti dilansir dari situs The Sun, pendarahan otak karena hubungan seksual dapat terjadi pada orang yang rentan terhadap beberapa jenis stroke.
Namun sayangnya, orang-orang yang rentan terhadap jenis stroke tertentu tidak mengetahui tanda-tandanya. Biasanya, pembuluh darah mereka sudah mengalami pelemahan atau disebut dengan aneurisma.
Para ahli dari Belanda menemukan bahwa bercinta meningkatkan risiko pendarahan otak sebesar 4,3 persen. Meniup hidung terlalu kencang memiliki bahaya yang lebih besar yaitu 5,4 persen. Olahraga yang terlalu berat memiliki risiko sebesar 7,9 prsen, dan minum kopi 10,6 persen.
"Semuanya mengakibatkan peningkatan tekanan darah secara tiba-tiba," ujar Dr Monique Vlak, dari University Medical Centre di Utrecht.
Dilansir dari situs ABC News, pria memiliki risiko lebih tinggi mengalami stroke akibat bercinta dibandingkan wanita. Namun, risiko itu sangat tergantung dengan faktor risiko penyebab stroke lainnya. "Hubungan seksual memang bisa memicu stroke, namun ada faktor-faktor lain yang memengaruhi," ujar Dr Pat Lyden, Kepala medis dari UCSD Stroke Center.
Lyden menambahkan, stroke bisa terjadi di mana saja, kapan saja, dan dalam kondisi apa saja. "Semua orang memiliki skenarionya masing-masing," ujarnya.
Mon Nov 23, 2020 5:23 am by y3hoo
» Tentang Tisu Magic
Wed Jul 17, 2019 7:29 am by jakarta
» Ini 5 Tata Cara Makan Gaya China yang Penting Ditaati
Tue Sep 11, 2018 11:37 am by jakarta
» Cara Mengetahui IP address Internet
Fri Aug 03, 2018 11:31 am by alia
» Angleng dan Wajit
Mon Jul 23, 2018 10:40 am by jakarta
» Penginapan-penginapan Unik dan Recommended di Cikole, Lembang
Mon Jul 09, 2018 11:59 am by flade
» Tips Bercinta dari Wanita yang Sudah Survei ke Lebih dari 10 Ribu Pria
Thu Jun 21, 2018 2:57 pm by flade
» Cara Menghilangkan Activate Windows 10
Fri Jun 15, 2018 2:08 pm by y3hoo
» Selamat Hari Raya Idul fitri 1439 H /2018 M
Thu Jun 14, 2018 9:40 am by y3hoo