Y3hoo™

Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Forum Gaul dan Informasi

INFO UNTUK ANDA

Y3hoo Ada di Facebook

Share Y3hoo ke Twitter

Follow Me

Image hosted by servimg.com

Y3hoo Mailing List

Enter Your Email Address:

Latest topics

» Apa Itu Dejavu
Deteksi Pikun Lewat Hidung Icon_minitime1Mon Nov 23, 2020 5:23 am by y3hoo

» Tentang Tisu Magic
Deteksi Pikun Lewat Hidung Icon_minitime1Wed Jul 17, 2019 7:29 am by jakarta

» Ini 5 Tata Cara Makan Gaya China yang Penting Ditaati
Deteksi Pikun Lewat Hidung Icon_minitime1Tue Sep 11, 2018 11:37 am by jakarta

» Cara Mengetahui IP address Internet
Deteksi Pikun Lewat Hidung Icon_minitime1Fri Aug 03, 2018 11:31 am by alia

» Angleng dan Wajit
Deteksi Pikun Lewat Hidung Icon_minitime1Mon Jul 23, 2018 10:40 am by jakarta

» Penginapan-penginapan Unik dan Recommended di Cikole, Lembang
Deteksi Pikun Lewat Hidung Icon_minitime1Mon Jul 09, 2018 11:59 am by flade

» Tips Bercinta dari Wanita yang Sudah Survei ke Lebih dari 10 Ribu Pria
Deteksi Pikun Lewat Hidung Icon_minitime1Thu Jun 21, 2018 2:57 pm by flade

» Cara Menghilangkan Activate Windows 10
Deteksi Pikun Lewat Hidung Icon_minitime1Fri Jun 15, 2018 2:08 pm by y3hoo

» Selamat Hari Raya Idul fitri 1439 H /2018 M
Deteksi Pikun Lewat Hidung Icon_minitime1Thu Jun 14, 2018 9:40 am by y3hoo

IKLAN ANDA


    Deteksi Pikun Lewat Hidung

    kuning
    kuning


    557
    07.10.09

    Deteksi Pikun Lewat Hidung Empty Deteksi Pikun Lewat Hidung

    Post  kuning Fri Nov 18, 2011 6:12 am

    Deteksi Pikun Lewat Hidung

    Deteksi Pikun Lewat Hidung 132209_alzheimer-atau-pikun_300_225

    Sejumlah ilmuwan membuat terobosan dalam bentuk tes untuk mendiagnosis Alzheimer atau pikun. Tes dilakukan hanya dengan menganalisis kondisi hidung.

    Adalah Profesor Boris Schmidt dari timnya dari Technische Universitat Darmstadt, Jerman, yang menemukan metode tersebut. Dari endapan protein penyebab Alzheimer yang terdeteksi melalui tes tersebut, risiko Alzheimer sudah dapat terlihat sebelum gejala fisik muncul.

    Endapan protein tersebut mengandung senyawa beracun yang disebut tau. Protein yang biasa ditemukan di sel otak penderita Alzheimer itu rupanya juga terbentuk di mukosa membran hidung, jauh sebelumnya gejala kepikunan muncul.

    Seiring bertambahnya usia, endapan protein yang menumpuk di dalam sel otak yang sewaktu-waktu dapat 'meledak' dan merusak memori penderita. Saat inilah, gejala fisik Alzheimer mulai muncul. "Dengan tes ini, tahapan diagnosis Alzheimer bisa dilakukan dengan lebih akurat," kata Schmidt kepada Daily Express.

    Schmidt mengatakan, tes dilakukan dengan konsumsi obat atau menyemprotkan cairan tertentu yang dapat mendeteksi endapan protein di dalam hidung. "Semakin banyak kami menemukan protein tau di hidung, semakin meningkatkan risiko kerusakan struktur otak di kemudian hari."

    Paparan studi Universitas Pennsylvania mengungkap, penderita Alzheimer bertambah dua kali lipat setiap lima tahun. Alzheimer mempengaruhi 13 persen orang berusia di atas 65 tahun dan sampai 50 persen dari orang yang berusia di atas 85 tahun. Sebanyak 90 persen kasus Azheimer terjadi lewat serangan tak terduga.



      Waktu sekarang Fri Nov 15, 2024 6:42 pm