5 Cara Agar Kesuburan Pria Selalu dalam Kondisi Prima

Kesuburan pria sangat tergantung dari kualitas sperma yang dimiliki. Masalahnya, sperma sangat rentan rusak atau mati hanya karena sedikit saja gangguan dari faktor luar. Oleh karena itu, penting bagi para pria untuk menjaga kesuburan mereka, dengan mengikuti lima cara ini yang dikutip dari Canadian Living.

1. Pilih Lubrikan yang Aman Bagi Sperma
Menurut Dr. Anthony Cheung, pendiri dan direktur medis Grace Fertility Centre di Vancouver, Kanada, kebanyakan cairan lubrikasi sintetis bisa membunuh sperma. Ia menyarankan untuk memilih lubrikan yang khusus diformulasikan untuk menjaga sperma tetap hidup saat bercinta. Anda bisa berkonsultasi dulu dengan seksolog untuk mengetahui produk yang tepat.

2. Jaga Testikel Tetap Sejuk
"Ada bukti bahwa temperatur yang terlalu panas bisa mengganggu kesuburan pria," ujar Dr. Cliff Librach, direktur Create Fertility Centre di Toronto. Untuk menghindari terkena suhu panas di area genital, pria disarankan menghindari celana ketat berbahan spandeks, jauh-jauh dari sauna, bak mandi air hangat dan berlama-lama memangku laptop di paha. Kenakanlah bawahan yang longgar seperti celana boxer.

3. Berhenti Merokok
Kebiasaan merokok bisa menurunkan tingkat kesuburan pria. Dr. Kimberly Liu, dokter spesialis reproduksi di Mount Sinai Hospital, Toronto mengatakan bahwa pria yang tiap hari merokok memiliki jumlah sperma yang lebih sedikit ketimbang pria yang tidak merokok.

4. Pakai Pelindung
Saat beraktivitas berat seperti olahraga atau nge-gym, usahakan selalu memakai pelindung di sekitar area genital. Bisa dengan memakai celana yang mempunyai bantalan di tengahnya. Sekali mengalami cedera pada penis, kesuburan pria bisa terpengaruh dan efeknya tidaklah positif.

5. Hindari Pakai Steroid
Pria kerap menggunakan steroid saat ingin membentuk otot. Bagi pria yang banyak melakukan angkat beban, hindari konsumsi steroid atau suplemen yang mengandung testosteron. Meskipun diperlukan sebagai hormon seks untuk meningkatkan gairah bercinta, hormon ini bisa menghambat produksi sperma.