Bertambahnya usia membuat kinerja organ tubuh mulai menurun. Jangan menunggu usia bertambah untuk memulai pola makan sehat. Karena setiap kelompok umur butuh dukungan nutrisi tertentu.
Tambah usia akan membuat tubuh bertambah rentan terhadap penyakit diabetes, penyakit jantung, dan osteoporosis. Makanan ini dianjurkan untuk dikonsumsi rutin sesuai dengan kelompok umurnya
1. Usia 20 dan 30 tahun
Usia 20 hingga 30 tahun merupakan masa tubuh masih tetap prima, tapi tetap jaga konsumsi makanan. Kepadatan tulang masih berkembang dengan asupan kalsium dan vitamin D cukup untuk mencegah osteoporosis pada masa mendatang karena itu konsumsi susu, brokoli, bayam, dan kacang penting.
Jauhi pula makanan tinggi gula dan penuhi kebutuhan serat (18 g per hari) untuk menghindari masalah sembelit dan tekanan darah tinggi. Jangan lupa konsumsi asam folat yang terkandung dalam sayuran hijau dan jeruk untuk menghindari cacat janin saat masa kehamilan bagi wanita.
2. Usia 40 tahun
Pada usia 40 tahun, tingkat metabolisme akan menurun. Pola makan tidak sehat dan jarang olah raga memicu masalah seperti penyakit jantung, diabetes, dan osteoarthritis. Tambah konsumsi sayuran kaya antioksidan dengan warna cerah seperti apel, wortel, dan jeruk.
Kekurangan zat besi bisa dicukupi dengan konsumsi hati sapi dan daging sapi setidaknya dua kali seminggu maksimal 100 gram per porsi. Zat besi juga bisa ditemukan dalam buncis, asparagus, bayam, dan brokoli.
3. 50 tahun
Peningkatan kolesterol, tekanan darah, dan diabetes umum dialami oleh orang dengan kelompok umur ini. Coba terapkan diet Mediterania dengan banyak mengonsumsi buah sayuran dan sesekali makan ikan. Diet ini bisa mengangkat rasio kolesterol baik (HDL) dari jahat (LDL).
Seiring bertambahnya usia, kebutuhan energi mulai berkurang jadi kurangi asupan kalori dan konsumsi ikan, bijian, dan kacang untuk asupan lemak baik pencegah penyakit jantung. Makanan berbahan kedelai seperti tahu, tempe, susu kedelai membantu meredakan gejala menopause dan menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
4. 60 tahun
Dengan aktivitas yang mulai terbatas, pastikan banyak meneguk air putih untuk mencegah sembelit. Tingkat asam perut juga akan menurun sehingga penyerapan zat besi, kalsium, vitamin B6 dan B12 akan ikut turun yang menyebab mudah lelah. Pastikan mengonsumsi serat dari bijian utuh, buah, sayuran, dan kacang.
Vitamin B12 bisa didapatkan dari konsumsi daging, ikan, telur, dan produk susu. Sementara vitamin D datang dari margarin, telur, dan ikan kaya omega tiga seperti salmon dan makarel.
Mon Nov 23, 2020 5:23 am by y3hoo
» Tentang Tisu Magic
Wed Jul 17, 2019 7:29 am by jakarta
» Ini 5 Tata Cara Makan Gaya China yang Penting Ditaati
Tue Sep 11, 2018 11:37 am by jakarta
» Cara Mengetahui IP address Internet
Fri Aug 03, 2018 11:31 am by alia
» Angleng dan Wajit
Mon Jul 23, 2018 10:40 am by jakarta
» Penginapan-penginapan Unik dan Recommended di Cikole, Lembang
Mon Jul 09, 2018 11:59 am by flade
» Tips Bercinta dari Wanita yang Sudah Survei ke Lebih dari 10 Ribu Pria
Thu Jun 21, 2018 2:57 pm by flade
» Cara Menghilangkan Activate Windows 10
Fri Jun 15, 2018 2:08 pm by y3hoo
» Selamat Hari Raya Idul fitri 1439 H /2018 M
Thu Jun 14, 2018 9:40 am by y3hoo