Pecandu Teknologi Sulit Komunikasi Secara Langsung

Riset: Pecandu Teknologi Sulit Komunikasi Secara Langsung



Seiring kemauan teknologi, banyak orang yang memasuki 'dunianya sendiri' dan lupa bahwa ia adalah makhkluk sosial yang diciptakan untuk saling berinteraksi. Sayangnya, interaksi ini telah tergantikan dengan teknologi dengan sangat baik sehingga komunikasi langsung secara fisik jarang terjalin.

Menurut riset terbaru, orang-orang yang ketagihan akan teknologi biasanya menghabiskan 48 jam dengan gadjet yang dimilikinya tanpa berbicara dengan orang lain. Secara signifikan, juga ditemukan kenaikan jumlah orang yang lebih memilih untuk berkomunikasi secara tidak langsung via SMS, e-mail hingga video telpon.

Smartphone hingga ipad yang semakin digemari cenderung membuat orang lebih nyaman sendirian ketimbang berinteraksi dengan orang lain. Menurut riset penunjang yang dilakukan oleh agensi dnx di Inggris, 1,000 orang yang mengikuti survey mengakui sebisa mungkin melakukan segalanya secara online, mulai dari komunikasi hingga belanja.

Setelah diteliti lebih lanjut, mereka yang menyukai teknologi ini juga cenderung merasa hidupnya lebih nyaman jika segala sesuatunya dikerjakan oleh mesin, seperti membeli karcis transportasi hingga membeli makanan. Hal ini membentuk kecenderungan baru yang membuat orang malas keluar rumah dan menjadi tidak aktif.

Drew Nicholson, pimpinan dari riset ini mengatakan bahwa seni berkomunikasi dan kontak langsung antar manusia hampir tergantikan oleh teknologi dan hal ini memiliki egek negatif lainnya.

Di Inggris, 17% responden mengaku 'gaptek' atau ketinggalan teknologi, sehingga komunikasi langsung masih menjadi suatu hal yang penting bagi mereka. Sedangkan mereka yang telah terjamah teknologi, membentuk sebuah pola masyarakat modern yang agak mengkhawatirkan jika kehilangan kemampuannya berkomunikasi dengan manusia lain secara langsung.