Mengenal Istilah “Slot Hybrid” pada Smartphone

Di sejumlah model dan merk smartphone generasi terbaru, sudah banyak yang mengadopsi sistem Slot Hybrid untuk menempatkan SIM card dan juga microSD card dalam satu tray yang sama.

Smartphone yang support dengan teknologi ini merupakan jenis smartphone unibody atau backdoor yang tidak dapat dilepas, yang kebanyakan menggunakan SIM tray di sisi samping handset. Dibutuhkan SIM ejector untuk memancing SIM tray ini supaya keluar dari sarangnya.

Beberapa smartphone yang sudah menerapkan fitur ini seperti: Xiaomi Redmi 3S Plus, Xiaomi Redmi 4A, Xiaomi Redmi 4 Standard, Xiaomi Redmi 4 Prime, dan banyak lagi.

Pada sebagian pengguna, mungkin masih banyak yang tidak mengerti istilah Slot Hybrid tersebut, terlebih bagi pengguna yang masih menggunakan smartphone dengan type singel SIM atau dual SIM, tentu akan memunculkan berbagai pertanyaan dibenak mereka.

Artikel ini akan membantu mengupas istilah yang dimaksud, apakah slot Hybrid itu?

Slot model Hybrid ialah slot kartu SIM yang memang memungkinkan kita untuk memasang dua buah kartu SIM sekaligus, tetapi berdampak pada kondisi di mana kita harus mengorbankan dengan tidak adanya slot microSD untuk melakukan ekspansi memori eksternal.

Pasalnya, slot Hybrid tidak benar-benar memiliki dua buah slot kartu SIM, tetapi SIM 2 justru hanya menumpang pada slot microSD, atau boleh juga dianggap sebaliknya, microSD yang menumpang pada slot SIM 2.

Praktis slot Hybrid akan menimbulkan dilema tersendiri pada penggunanya, terlebih bagi kita yang tidak dapat meninggalkan fitur dual SIM, namun juga membutuhkan ruang memori yang luas untuk menampung berbagai file, seperti video, audio, foto, maupun aplikasi dan game.

Jadi, sebelum memutuskan membeli sebuah smartphone yang diklaim memiliki fitur dual SIM, pastikan check terlebih dahulu, apakah smartphone tersebut secara nyata memang menjalankan dual SIM dan satu microSD secara bersamaan, atau model Hybrid seperti yang dijelaskan di atas.


sumber: rsinewsupdate.wordpress.com